Showing posts with label Siti Nurhaliza. Show all posts
Showing posts with label Siti Nurhaliza. Show all posts

Tuesday, January 12, 2010

Siti Nurhaliza Ft KrisDayanti - Amarah

Wanita bukanlah perhiasan mata
Wanita adalah pelengkap di jiwa
Yang perlu kau corak dan bimbingi dia
Dan pasti bukan sekadar dengan kata-kata

Manis mulut lidah kau berapi
Tanpa sedari hati kau sakiti
Ku menghargai segalanya
Namun mungkin kau yang lupa
Fikirkanlah dengarkanlah suaraku

Chorus

Kau tak bisa hapuskan amarah
Walaupun engkau tahu
Aku mahu kamu mahu
Aku tahu kamu tahu
Dan ku takkan tunjukkanku amarah
Kerana aku tahu segala yang berlaku
Tetap akan berlaku di mana kudratku
Dia yang menentu
Dia yang menentu

Wanita bukanlah perhiasan mata
Wanita adalah pelengkap di jiwa
Yang perlu kau corak dan bimbingi dia
Dan pasti bukan sekadar dengan kata-kata

Manis mulut lidah kau berapi
Tanpa sedari hati kau sakiti
Ku menghargai segalanya
Namun mungkin kau yang lupa
Fikirkanlah dengarkanlah suaraku

Ulang Chorus

Hati wanita terlalu rapuh kau genggami
Yang ingin selalu dimanja dan disayangi
Ku bukan tagih janji yang kau hancuri

Manis mulut lidah kau berapi
Tanpa sedari hati kau sakiti
Ku menghargai segalanya
Namun mungkin kau yang lupa
Fikirkanlah dengarkanlah suaraku

Ulang Chorus 2X

Thursday, December 24, 2009

Siti Nurhaliza - Purnama Merindu

bermaknakah tiap baris kata-kata

ataukah hanya di bibir saja

bersungguhkah rindu yang engkau pamirkan

ataukah sekedar lakonan

rindu telah melekat dalam hatiku

walau awan lalu

rinduku tak berubah arah

purnama mengambang cuma berteman

bintang berkelipan dan juga awan

siapa tahu rindu yang mencengkram di hatiku

aku meminta pada yang ada

aku merindu pada yang kasih

aku merayu padamu yang sudi

merinduku

hiaskanlah cinta di jari manisku

sinarkan bagai gemerlap kencana

tandakanlah kasih di mercu kalbu

serikanlah purnama yang merindu

Siti Nurhaliza - Seindah Biasa

Jalan pernah takut ku tinggalkan

Saat bintang tak mampu lagi berdendang

Saat malam menjadi terlalu dingin

Hingga pagi tak seindah biasanya

Reff #

Takkan mungkin kita bertahan

Hidup dalam bersendirian

Panas terit hujan badai

Kita lalui bersama

Saat hilang arah tujuan

Kau tahu ke mana berjalan

Meski terang meski gelap

Kita lalui bersama

Ku tak bisa menrubah yang telah terjadi

Tapi aku akan menjanjikan yang terbaik

Agar kita tak pernah menjadi jadi

Meski beza dermaga untuk kita berlabuh

Pernah kita jatuh

Mencuba berdiri

Menahan saki dan menangis

Tapi erti hidup lebih dari itu

Dan kita mencuba melawan

Siti Nurhaliza - Pastikan

Lihatlah langit di atas sana
Tersenyum melihat tingkah kita
Selalu ada peristiwa
Yang membawa pertengkaran

Maksud ku hanya ingin yang baik
Untuk kita berdua dalam bercinta
Baiknya aku buruknya aku
Terimalah aku apa adanya

(Korus)

Pastikan kau dengan aku
Jangan ada cinta lain
Tak pernah aku terlintas
Niat ku untuk berpaling

Maafkanlah aku sayang
Bila belum kau bahagia
Sejauh langit di atas
Kan ku kejar bahagiamu

Biar langit dan bumi meruntuh
Biar jasad kita tertimbun di sana
Tetap bersama, tak ingin lepas
Mencintaimu ku jadi begini

Siti Nurhaliza - Janji Kekasih

Mata yang memandang

Tak merasa keluh resah

Senang berbicara...

Namun mungkin

Takkan memahami

Yang tersimpan... disanubari

Yang ku yakin

Apa yang terjadi

Menguji kesungguhan di hati...

( 1 )

Berjanji takkan berlalu pergi

Kasih pasti kan bersemi nanti

Mencipta sinar bahagia bersama

Aku kan buktikannya

Ke akhir nafasku ini

Masa telah memaksa

Ku lontarkan kata-kata

Agar kau mengerti

Tidak akan berterusan lagi

Kesedihan yang ada di hati

Kerna aku tak mampu menipu

Menyata keinginan... di kalbu

Suatu hari kan menjelang jua

Saat bersatu diantara kita oh...

Suatu masa kan terbukti nyata

Duniakan menjadi saksinya

( solo )

Berjanji takkan berlalu pergi

Kasih pasti kan bersemi nanti

Mencipta sinar bahagia bersama

Aku akan buktikannya

Ke akhir nafasku ini

Merantai jiwa takkan berpisah

Merungkai gundah menguntum indah

Terbuka hati yang lama melara

Akan ku buktikannya

Ke akhir nafasku ini

Siti Nurhaliza - Bicara Luka

kalau benar apa yang telah ku dengar

permainan mu sebalik sedar ku

sungguh bisa malah tidak ku sangka

manis kat depan mata ku lain bicara

selama ini tak pernah ku sangsi

malah kasih melebihi segala

namun ternyata terang kini

tak bersuluh lagu usah kau sembunyi

telah ku tahu gerak laku siapa kau sebenar

tak ubah sandiwara memukau

hanyalah di depan mata

biar waktu tentukan sipa yang benar

usah di kesal andai saat itu

kau sedari ku tak lagi berada di sisi mu oh....

Siti Nurhaliza - Engkau Bagaikan Permata

Kan ku kejar pelangi

Walau hadir sementara

Meniti tujuh warnanya

Tanda setia, berpanjangan

1

Oh... sayanglah aku bagaikan

Pohon-pohon merendang

Dapat kau memandang

Dapat kau meneduhi

Kasih memanyungi

2

Engkau bagaikan permata asmara

Memancarkan sinar perasaan sayang

Engkau bagaikan pelangi menjelma

Mewarnai duniaku kasih

Engkau berikan ku cahaya

Selama-lamanya ... (sayang)

Dimatamu ku lihat bintang

Di wajahmu seribu pesona

Akan ku tenggelam berenang

Moga tidak lemas didasar

( ulang 1 & 2) 2X

Siti Nurhaliza - Cahaya Seribu Liku

Berlari aku mengejar mimpiku

Dikelilingi indah warna cerita palsu

ku sangka sinar menyebelahiku...ooo

Namun cahaya itu ditutup seribu liku

*Kini tak mungkin ku dipermainkan lagi...

Oleh mereka

Reff #

Satu jadi bingung

Dua tak tertanggung

Kembali ku renung... oh....

Angin pun menyeru

Lupakan yang dulu

Bintang pun setuju.... untuk menemaniku

Sampailah kini pada suatu waktu

Ku berhadapan dengan satu fenomena baru

Ku tahu arah nak tuju

Jangan cuba untuk mempengaruhi ku

Angin pun menyeru

Lupakan yang dulu

Bintang pun setuju.... untuk menemaniku

Tuesday, November 17, 2009

Dato Siti Nurhaliza - Kupercaya Ada Cinta


Mereka meragui wujudnya cinta yang sejati
Tidak hati ini
Semenjak dari mula
Ku yakin ada cinta
Cintalah yang memungkinkan segala

Ku rela biar betapa pun perit tertusuk duri
Jalan berliku tiada bertepi
Ku percaya tidak sia-sia aku diuji
Demi cinta tersembunyi hikmahNya pasti

Korus

Pandang-pandang alam ini
Sambil pandang difikiri
Mana bumbung langit tinggi
Mana lantai bumi
Tiap satu yang terjadi
Tidak mungkin tersendiri
Cuba cari jawapannya andai meragui

Mereka meragui wujudnya cinta yang sejati
Tidak hati ini
Semenjak dari mula
Ku yakin ada cinta
Cintalah yang memungkinkan segala

(Ulang *)
(Ulang Korus)
(Ulang *)


Ada hikmah yang pasti..
Sejak mula ku percaya ada cinta
Cinta itu memungkinkan segalanya
Cinta suci yang abadi
 
Copyright (c) 2009 - 2010 Gualirik.blogspot.com - AllRight Reserved
Powered by Lunaih.com